Fashion Pada Zaman Romawi Kuno

Fashion di zaman Romawi kuno mencerminkan kemegahan dan keanekaragaman budaya yang mengilhami banyak aspek kehidupan dalam masyarakat mereka. Pakaian, aksesori, dan gaya rambut pada masa itu mencerminkan status sosial, perubahan tren, serta pengaruh dari wilayah-wilayah yang dikuasai oleh Kekaisaran Romawi. Berikut adalah gambaran rinci mengenai fashion di zaman Romawi kuno:

Ilustrasi Fashion Romawi Kuno
Source Pinterst

1. Toga:

Toga adalah pakaian paling ikonik dalam budaya Romawi. Toga adalah simbol kewarganegaraan dan hanya dikenakan oleh warga negara Romawi. Toga memiliki beragam jenis tergantung pada status sosial, acara, dan umur. Toga candida, yang berwarna putih, dikenakan oleh calon pejabat. Toga praetexta memiliki tepi ungu dan dikenakan oleh pejabat. Toga pulla, yang berwarna hitam atau abu-abu, sering dikenakan dalam upacara berduka.

2. Stola:

Stola adalah pakaian yang dikenakan oleh wanita Romawi, khususnya yang sudah menikah. Stola adalah pakaian panjang yang melekat di tubuh dan sering diikat di bahu. Wanita Romawi sering mengenakan pakaian dalam, yang disebut tunica, di bawah stola.

3. Tunica:

Tunica adalah pakaian dasar yang dikenakan oleh pria dan wanita Romawi. Tunica biasanya terbuat dari linen dan memiliki variasi gaya sesuai dengan status sosial. Pria sering mengenakan tunica yang lebih pendek, sedangkan wanita menggunakan tunica yang lebih panjang dan bervariasi dalam hiasan.

4. Aksesori yang Elegan:

Perhiasan adalah bagian penting dari fashion Romawi. Wanita dan pria mengenakan cincin, kalung, gelang, dan anting-anting. Perhiasan ini sering terbuat dari emas, perak, atau bahan-bahan yang bernilai tinggi. Pada abad ke-1 Masehi, gading juga menjadi bahan perhiasan populer.

5. Pengaruh Kultur Asing:

Kekaisaran Romawi meluas ke berbagai wilayah, dan ini membawa pengaruh budaya asing dalam fashion. Pengaruh dari Mesir, Yunani, dan Timur Tengah terlihat dalam gaya pakaian, aksesori, dan kosmetik. Misalnya, gaya rambut yang rumit dan pemakaian parfum yang luas adalah hasil dari interaksi dengan budaya-budaya ini.

6. Pakaian untuk Acara Khusus:

Fashion di Romawi Kuno juga memiliki pakaian khusus untuk acara-acara penting, seperti pernikahan, upacara keagamaan, dan acara olahraga. Selain itu, pakaian sering mencerminkan pekerjaan atau jabatan seseorang. Prajurit Romawi, misalnya, mengenakan armor dan seragam khusus dalam pertempuran.

7. Perubahan Tren:

Seperti dalam setiap periode fashion, tren di Romawi Kuno juga berubah seiring berjalannya waktu. Tren dalam warna, potongan, dan jenis pakaian sering berubah sesuai dengan mode dan selera masyarakat pada masa itu.

Fashion di zaman Romawi kuno mencerminkan kompleksitas dan keagungan masyarakat Romawi. Pengaruh budaya, status sosial, serta tradisi memainkan peran penting dalam penampilan mereka, menghasilkan beragam pakaian dan aksesori yang mencerminkan kekayaan peradaban Romawi.

Jelajahi papan Gallery Style kami di Pinterest! Klik untuk Inspirasi.